BAB 20
BEBERAPA THOREKAT DZIKIR
Thoreaqat ajalatutiyah.
Thoreqat ini datang dari pada Rasulullah .s.a.w.dan pada mulanya diturunkan
kepada Syaidina Abubakar Shidiq - lalu pada Syaidina Umar – terus kepada
Syaidina Usman – terus kepada Syaidina ‘Ali .r.a – maka turun kepada Syaidina Hasan - dan Husyaen - kemudian sampai kepada kholifah
Harun arrasyid –dari pada beliau kepada al-imam nurudin al-ashhafani
- kemudian kepada imam Abuhamid al-ghazali .r.a adapun thoreqat
dzikirnya pun pada tujuh latifah sebagai berikut.
DZIKIR AL WAQAUF
Didalam latifhatul qolbi dikosongkan / dilapangkan dengan
menahan napas sekurang – kurangnya satu menit tidak bergerak apa-apa dan
didalam lathifatul qolbu.
Itu menunggu datangnya Nuur Muhammad .s.a.w mengharap
limpah karunia Allah dan Nuur Muhammad s.a.w.
· ----------------------------------------------------------Yaa
Hwu
· ---------------------------------------------------------------------Yaa
Allah
· -----------------------------------------------------------------------------Yaa
Haq
.----------------------------------------------------------------------Yaa Rasulullah
· ------------------------------------------------------------------------Yaa
Hwu
· --------------------------------------------------Yaa
Mu’minullah
Bismillahirrohmanirrohm alahumaghfirli warham syekh ahmad
baydhowi al-musthofa nuur muhammad
.s.a.w aqomtu alaika ayyuhassilahu bilwahidil fatah antadhula bissalam watakhriju
bila ‘alam fisirri hawau waadamu.
Artinya
: dzikir al-waqof itu tampa dzikir Nafi Isbat tampa dzikir Asma tampa dzikir
Ismudz-dzat, hanya menghimpunkan semua lathifoif kedalam lathifatul qolbu. Dan
memasukan khawasil khomsah kedalam lathifatul qolbu, sedangkan dalam lathifatul
qolbu itu menunggu datangnya Nuur Muhammad s.a.w mengharap limpah karunia Allah
yakni Nuur rasulullah s.a.w. yang berdzikir lafadz al-jalalahu ( Allah –Allah –
Allah ) itu hanya didalam lathifatul akhfa ( Lembaga Muhammad )
afdholudz-dzikri adz-dzikru khofiyyi ( al-haits ) dan ketahuilah bahwa lafazh
al-jalalah melalui tiap-tiap layhoif itu mengandung sirr,
ADZDZIKRI LINAFSI SAB’AH
Bahwa
sanya yang di maksud dengan nafas yang .7. itu adalah :
1 .
--------------Nafsul ila Amarah
2 .
---------------------------------------Nafsul lawamah
3
.------------------------------------------------------------ Nafsul Mulhimah
4
.-----------------------------------------------------------------------------------
Nafsul Mutmainnah
5 .
--------------------------------------------------------------Nafsur rodhiyah
6 .
---------------------------------------Nafsul Mardhiyah
7 .
------------------Nafsul Kamillah
Adapun
yang di maksud dengan khawasil khomsah ( Pancadria ) adalah
1
.-----------’Ainainun ( Penglihatan )
2
.------------------------------------------ Udzunainun ( Pendengaran )
3 .
-------------------------------------------------------------------------------Syamun
( Penciuman )
4
.------------------------------------------------------ A’rqun ( Perasaan )
5 ,
---------------------------Lamsun ( Perabaan )
Membuka
mempelajarinya satu persatunya tempat
wilayahnya . linafsissab’ah tersebut Secara ilmiahnya adalah sebagai berikut :
Dan untuk mengerjakannya satu persatu adalah sebagai berikut : (a‘maliyahnya )
Sebelum mengerjakan dzikir Nafsil
amarah didalam maqom yang = 7 = didalam lathoif yang tujuh maka terlebih
dahulu hendaknya mengerjakan dzikir yang disebut dibawah ini dengan cara
Shulthoni dzikri.
Bismillahirrohmanirrohiim. Ashollatu daimulhaq
yaahuwa annalhaq (300x)
maka tiap-tiap selesai (100x) diselingi menbaca do’a .
Yaa
hwuhaq–-laahaq--– walaa kholaq–-maujudullahu ‘alaihi ma’rifatullah (3x)
Bismillahirrohmanirrohiim .allahumma daimun–hwuhayyun–huwallahu
hayyun–(hii) hwu hayyun–shomadun huwallahu lailaha illahua hayyun daimun -fii
-hwu - illallah syahidtu nafsi
wahdahu lasyarikalahu lailaha
illallah
Maka dzikir tujuh
maqom ini di pusatkan dalam lathifatul qolbu ditunjukan kepada
masing-masing lathifahnya sebagai mana digambarkan dihalaman yang lalu.
ALMAQOMUL AWWALU MINHA LINAFSIL AMRAH
Adapun maqom yang pertam dari padanya bagi nasil amarah :
Dan rupanya itu azraq (biru)
Dan tempatnya pada Shodru (dada)
Dan ‘alamnya itu ‘alam
syahadah
Dan Waridnya itu Syare’at
Dan nama yang di dzikirkannya di situ oleh
yang mempunyai ini maqom (Laa ilaha Illallah)
Dan bilangan dzikirnya itu (100, 000 x) dan tawajuhnya
Bismillahirrohmanirrohiim ilaho azhahir ‘alazhohiri
sulthona laialaha illalah wahaqqi bathoni biharhoti lailaha illallah .
wahfidniya allahumma fii maroibin wujuduka hatta laa asyhadu ghairo af’alika
washifatika biwajhikal haqqi lailahaillalah.
artinya : wahai tuhanku terangkanlah / nyatakanlah diatas lahirku
(jasmaniku) akan saripati
intinya–laillaha illallah–dana mahon
tetapkanlah bathinku dengan liputan. Wujud engkau dengan suhud engkau
(zhohirnya–af’alnya engkau) sehingga tiada aku bersaksi melainkan af’al engkau
jua dan shifat engkau dengan dzat engkau yang Haq. (lailaha illallah) dan pada
oni maqom dijalankan illallah (kepada
Allah) dan tawajuh kepadanya menghilangkan Diri pada segala ‘aradh yang bangsa Dunia, maka hal yang mempunyai ini maqom semata-mata iaya
cenderung sedemikian.
ALMAQOMUSSANI MINHA LINAFSIL
LAWAMAH
Adapun maqom yang kedua dari padanya bagi nafsil amarah
Dan rupanya cahyanya itu aspar (kuning)
Dan ‘alamnya itu barjah
(alam misal)
Dan tempatnya itu didalam qolbu (hati) yaitu qodar dibawah susu
kiri
D an waridnya itu thoreqat
Dan nama yang didzikirkannya disitu oleh yang mempunyai ini maqom
adalah nama dzat (al-wajibul wujudu) yakni
lafazh al-jalalah (Allah–Allah–Allah)
Dan bilangannya itu (78084 x) Tawajuhnya itu.
Bismillahirrohmanirrohiim
. (yaa allah 3x) dullahi ‘alaika warzuknissabata mutaa abdi babihi baina .
yadayyaka yaa allah (3 x) ilahij alqolba abdikadh-dhoifi mudhhiron lidzatika
wamuttabi’an ila yatika yaa allah.
Artinya : yaa allah tunjukan diatas engkau dan karuniailah hamba
dengan ketetapan engkau supaya hamba beradab kelakuan baik dengannya
kekhaddirot engkau yaa allah yatuhanku
jadikanlah Hati hambamu yang lemah ini
melihat nyata akan dzat engkau yaa allah.
Dan pada ini maqom yang dijalankan lillahi ta’ala dengan memutuskan
nadziro (pandang) pada segala paidah yang bangsa dunia serta menilik
kepada segala faidah yang bangsa akhirat dan menilik kepada mehasilkan (
muroqobatul irfaniyah ) pengetian / pengenalan.
ALMAQOMU TSALITSU MINHA
LINAFSILMULHIMAH
Adapun
maqom ketiga daripadanya bagi nafsil mulhimah
Dan
rupanya cahyanya itu ahmar ( merah )
Dan
tempatnya itu pada ruuh. Yaitu qodar dua jari dibawah susu kanan
Dan
waridnya itu ma’rifat
Dan
‘alamnya itu ( ‘alamul ruuh )
Dan
nama yang didzikirkan disitu oleh yang mempunyai ini maqom adalah ( hwu-hwu
Dan
bilangan dzikirnya itu ( 40630 x )
Bismillahirrohmanirrohiim . yaman huwallahulladzi lailaha illallahu (3x) ilahi haqqiq bathini
bisirri huwatika wafni ‘anni ana niyani antushila ilahuwahidatikal ‘aliyati.
Nyaman laisa kamitslihi syaiun fii anni kulla syaiin ghoiroka. wakhofif anni
bikhola kana inil maujudati wamhu ‘anni naqthotal ghoiriyyati lisy-syahiduka
wala adri ghoirika (yaa hwu- yaa hwu–yaa hwu ) lisiwaka aujuda. Yaawujudul
wujud. (yaa allha–yaa allah–yaa allah) walhamdulillahi robbil ‘alamiin.
Artinya : yaa tuhan yang tiada tuahan hanyalah dzatnya – yaa
tuhanku tahqiqkanlah bathinku dengan raasia dzatmu dan karamkanlah (fanakanlah)
daipada hamba segala waktu (cita) hamba hingga hamba sampai kekhadirat dzat
engkau yang maha tinggi – yaa tuhan yang tiada seumpama apapun, fanakanlah
daripada hamba tiap segala sesuatu selain engkau dan ringankanlah, dari
padaku titik yang bangsa lain agar
supaya dapatlah hamba mengenal selain dari pada engkau yaa dzat tuhan tiada
dzat diri selain engkau itu maujud wahai dzat yang wujudul wujud yaa allah yaa
dzat demi segala puji itu bagi allah seru sekalian ‘alam.
Dan pada ini maqom yang yang dijalankan (‘alallahi ta’ala) yaitu
perjalanan dengan memandang semata-mata akan asma dan shifatullah dengan
memutuskan pandang titik pada segala faidah mehasilkan (murokobatul irfaniyah)
yang pandanganna hanyalah pada alah semata-mata.
ALMAQOMURROBI’U MINHA LINAFSIL
MUTHMAINA
Adapun maqom yang ke Empat dari padanya bagi nafsil mutmainah
Dan rupanya
itu abyadhu (putih)
Dan alamnya
itu alam lahut (haqeqatul muhammadiyah)
Dan waridnya
itu pada sirr tempatnya itu pada pihak dada kiri cenderung qodar dua jari diatas susu kiri
Dan nama yang
didzikirnya disitu oleh yang mempunyai ini maqom yaitu (hayyun)
didzikirkannya (yaa hayyun -yaa
hayyun–yaa hayyun)
Dan bilangan dzikirnya adalah ( 20092 x
)
Bismillahirrohmanirrohiim .
Yaa hayyun (3x) ahyini hayaatan thoyyibatan–wasqini min
syarobi mahabbataka aghdabahu
waatbabahu–ilahi haqqia hayati bika (yaa hayyun-yaa hayyun–yaa hayyun)
ilahi ahyi ruuhi bika hayatan wamnah sirri bika filkhadaratisy syuhudiyyati
wathlit wamlaa qolbi bilma’arifir
robbaniyyati . wathlit lisani bil’uluumil laduniyyati
(yaa
hayyun–yaa hayyun – yaa hayyun) birohmatika yaarhamarrohimin .
Artinya : wahai tuhan yang maha hgidup . hidupkanlah hamba akan
kehidupan yang baik dan kucurkanlah dari minumnya kecintaan engkau tawarnya
maupun manisnya . wahai tuhanku tahqiqkanlah kehidupanku serta engkau wahai yang
maha hidup . wahai tuhanku hidupkanlah jiwaku serta engkau akan kehidupan yang
abadi dan lagi limpahkan rahasia hamba beserta engkau didalam segala khadirat.
Syuhudiyah . dan penuhilah matiku dengan pengertian / pengenalan
ingatan yang bangsa ketuhanan dan lancarkanlah lidah hamba dengan segala ilmu
–ilmu yang bangsa
laduniyah . wahai tuhan yang maha hidup dengan rahmat engkau jua .
wahai tuhanku yang maha pemurah lagi maha pengasih .
Dan pada ini
maqom yang dijalankan ma’allahi ( serta allah ) yaitu perjalanan dengan
memandang segala asma allah dan shifat allah serta allah dan khadirnya
Karena firman allah : Wahuwa ma’akum ainama kuntum
Artinya : dan dzat allah beserta dinama
saja kamu berada.
Dan lagi mengingat sabda nabi besar
muhammad s.a.w
Al-ikhsanu anta’budallahu kaannaka syarohu
faillam takun tarohu fainnahu yaroka.
Artinya : ikhsan itu adalah bahwa engkau (mengabdi kepada allah)
seolah–olah keadaanmu (melihat allah) maka manakala keadaanmu (melihat
dzatullah)maka sadarilah bahwa sesungguhnya (allah melihat kamu)
Serta pula menilik firman allah : wanahnu aqrobu ilaihi min
hablil wariid.
Artinya
: dan kami allah terlebih hampir kepadanya (makhluq) dari pada
urat nadinya. / leher (q .16)
AL’MAQOMUL KHOMISU MINHA
LINAFSILRODHIYAH
Adapun maqom yang kelima dari padanya
baginafsu rodhiyah .
Dan rupanya itu (hijau)
Dan lalamnya itu ‘alam haqeqat
Dan tempatnya itu pada sirru – sirri kulli
jasadi
Dan waridnya itu ma’rifat
Dan nama yang didzkirkannya disitu oleh
yang mempunyai ini maqom yaitu (wahidu)
didzkirkannya (yaa wahidu)
Dengan bilangan dzikirnya itu ( 93420 x
) dan tawajuhnya adalah :
Bismillahirrohmanirrohiim .yaa wahidu (3 x) ilahi antal maujudu ij’alni maujudan
wahdaniyyatika muayyadan bisyuhudi qurbi ansika . yaa wahidu (3 x) ilahi antal
maujudu fii dzatika biuluhiyatika . yaa wahidu (3 x)
Artinya : wahai tuhanku yang maha Esa, yaa tuhanku engkau yang
maujud, jadikanlah hamba maujud dengan nuur cahya keesaanmu yang membawa
kenyataan zhohir menghampiri kesukaan engkau wahai yang maha Esa. Yaa tuhanku
engkaulah yang maujud pada dzat engkau beserta ketuhanan engkau wahai yang maha
Esa.
Dan pada ini maqom yang dijalankan fillahi (pada allah) yaitu
keadaan bagi hamba tajalli oleh tuhannya sebagai tajalli dengan memusatkan
kebanyakan asmanya dan shifatnya yang kepujian yang besertanya. Dan bilangan
segala tajalli yang dzatiyah itu yang ditajalikan baginya yang tiadalah dengan
sekiranya dzatnya maka bahwasanya baginya yang Esa,( tashorofu ) yang mutlaq
tetapi bilangan rupa seakan bagi yang menilik pada yang Esa didalam cermian .
AL’ MAQOMUS SADISU MINHA LINAFSIL MARDIYAH
Adapun
maqom yang keenam dari padanya bagi nafsil mardiyah
Dan
rupanya / cahyanya itu aswad (hitam)
Dan
alamnya itu alam syahadah (alam ajsam)
Dan
tempatnya itu pada khofi yakni didalam dada pihak kanan qodar dua jari dia
Atas
susu kanan
Dan
nama yang didzkirkan adalah (‘azizu) didzikirkan (yaa ‘azizu)
Dan
bilangannya (74644 x) dan tawajuhnya itu,
Bismillahirrohmanirrohiim: yaa ‘azizu (3x) ‘azizinii biqurbika . waj’alni min ‘ibadikal
‘aziini (3x) ilahil ‘aziizinii bi’azzatika vaj’alnii makruuman ya’azizu
birohmatika yaa arhamarrohimiin.
Artinya : wahai tuhanku yang maha mulya. Mulyakanlah hama ini dengan berhampir
kepada engkau dan jadikanlah hamba dari golongan hamba-hambamu yang mendapat
kemulyaan–yaa tuhanku mulyakanlah hamba dengan kemulyaan engkau wahai yang maha
mulya dan jadikanlah hamba sebagai memperbuat pekerjaan-pekerjaan kemulyaan
dengan rahmatmu–wahai tuhan yang maha pengasih maha penyayang.
Dan pada maqom ini yang dijalankan minallahi (dari allah) yaitu
(ruju’) atas jalan yang diridhoi kepada maqom : fiiqi watukmili walirsyadi . (maqom
yang mendapat terangnya kejelasan yang selalu disempurnakan dan tunjukan dengan
kelurusan.
AL’ MAQOMUSSABI’U MINHA LINNAFSIL KAMILAH
Adapun maqom yang ketujuhdari padanya bagi Nafsi kamilah yang jiga
disebut Nafsul u’budiyah :
· Tiada baginya rupa cahya
· Dan ‘alamnya itu ‘alamul hayal
· Dan tempatnya itu pada akhfa yaitu
ditengah-tengah dada
· Dan
waridnya itu pada sekalian yang telah tersebut
· dan
nama yang didzikirkannya oleh ang mempunyai ini maqom: wadudu di dzikirkannya
(yawadudu) dengan bilangannya (10100 x) sepuluh ribu seratus
bismillahirrohmanirrohiim
yaa wadudu (3 x) ilahi ij’al fii qolbi wuddanlaka (3
x) yaa
wadudu (3 x) ilahi ‘athinii waddafi qolbi waqulubil mu’mininal ‘arifina
. yaa wadudu (3 x) ilahil ‘ij’allii indaka ‘ahddan waj’alii indaka wuddan
waj’allli fii qulubil mu’minin wal ‘arifina mawadatan . ilahi ikfinii sarroma
akfaitahu biyadika yaa wadudu (3 x) birohmatika yaa arhamarrohomin.
Artinya : wahai tuhan yang maha cinta. Wahai
tuhanku jadikanlah didalam hati hamba cinta pada engkau. Wahai tuhan yang maha
cinta. Wahai tuhanku limpahkanlah pada hamba cinta didalam hatiku dan segala
hati orang2 mu’min yang ‘arif sekaliannya. Wahai tuhan yang maha cinta. Wahai
tuhan jadikanlah bagi hamba diri pada engkau ikatan janji dan jadikanlah untuk
hamba dari pada engkau ikatan cinta. Dan jadikanlah bagi hamba didalam hatinya
orang2 mu’min dan orang2 ‘arif kecintaan. Wahai tuhanku jauhkanlah dari segala
sesuatu yang telah engkau jauhkan dansedemikian itu didalam qudrat kekuasaan
engkau wahai tuhanku yang maha cinta. Dengan rahmatmu wahai tuhanku yang maha
pengasih lagi maha penyayang.
Dan pada ini maqom yang dijalankan dengan baqou kesudian dari pada
fanau atas yang dituntut didalam firman allah ta’ala :
Bismillahirrohmanirrohiim . Innalladzina yubayi’unaka innama
yubayiullah.
Yudallahi yuqo aidiihiim faman takatsa
fainnama yankatsa ‘ala nafsihi, waman ‘aofa bima ‘ahada ‘alaihullahu
fasyayu’tihi ajron ‘azhima.
Artinya : bahwa sanya orang yang berjanji setia kepadamu
(rasulullah) sesungguhnya dengan demikian itu mereka berjanji setia kepada
allah.tangan allah diatas tangan mereka (allah menyaksi atas mereka) maka
barang siapa yang melanggar janjinya niscaya akibat pelanggaran janjinya itu
menimpa dirinya sendiri dan barang siapa yang menepati janjinya kepada allah
maka alah akan menganugrahi fahala yang besar.
Demikianlah masih banyak faidahnya berbagai thoreqat dzikir
melalui tujuh lathifah dengan sarat melalui bimbingan ijajah terpinpin oleh
syekh almursyid, dan adalah mengandung siir dan berbagai hikmah.
RAHASIA TUJUH KHATAM DZIKIR
TAHLII
Seyogyanya sekurang-kurangnya seumur hidup sekali orang
melaksanakan (tujuh khatam dzikir tahlil) ini yakni satu
khatamnya didzikirkan (lailaha illallah) malalui tujuh lathifah sebanyak
(70.000 x) berarti dalam rangka tiap khatamnya adalah (10.000 x)
melalui masing-masing lathifah. Maka tujuh khatam berarti jumlahnya (70,000
x) = (490, 000 x) dan adapun rahasianya tiap-tiap khatam sebagai
berikut.
1.
rahasia
dzikir tahlil khatam yang pertama :
sebagai tebusan diri sendiri dari sentuhan
api neraka
2. rahasia dzikir tahlil khatam yang kedua :
dipersembahkan kepada rasulullah s.a.w. beserta para keluarganya dan
para sahabatnya dan kepada para
nabi-nabi / rasul –rasul alllah semuanya ‘alaihimassalam
3.
rahasia
dzikir tahlil khatam yang ketiga :
dipersembahkan / dihadiahkan kepada para
ahli silsilatil qodariah wannaqsabandiyah dan ahli thoreqati ashufiyah dan para
aulia allah dan kepada para guru-guru yang telah berjasa baik kepada kita.
4.
rahasia
dzikir tahlil khatam yang keempat :
dengan niat dihadiahkan kepada ibu bapak
dan kepada orang yang bersangkutan dengan ibu bapak (leluhur saudara famil)
5.
rahasia
dzikir tahlil khatam yang kelima :
dengan niyat dihadiahkan seumpama
pahalanya kepada musuh2 kita ( yang memusuhi kita ) yang berbuat kejahatan
kepada kita.
6.
rahasia
dzikir tahlil khatam yang keenam :
dengan niyat seumpamanya fahalanya
dihadiyahkan kepada semua sahabat / kawan /kenalan kita yang bersangkutpaut dengan kita.
7.
rahasia
dzkir tahlil khatam yang ketujuh :
dengan
niyat dihadiahkan sempama pahalanya kepada sekalian ruuh cucu nabiyullah adam
dan ibu hawa alaihimassalam.
Maka dzikir khatam tahlil
dipusatkan didalam lathifatul qilbi lalu ditunjukan kepada masing-masing
lathoif tiap-tiap khatamnya sebagai berikut.
MAKA DO’A SETIAP SELESAI KHATAM BER DZIKIR TAHLIIL
Maka do’a tiap
selesai sekhatam berdzikir tahlil (100.000 x) itu adalah :
1.
bismillahirrohmanirrohim
(sekhatam yang pertama)
bismilahi
allahumma. Wailaha illallah muhammad rasulullah.
Merdekankanlah hamba ini dari pada siksa api neraka dengan berkat kemliaan dzikir khatam tahlil. Lailaha illallah . yang
telah hamba dzikirkan sejumlah (70.000 x)
birohmatika yaarhamarrohimiin.
2.
do’a
sekhatam yang kedua :
bismilahi alahumma.
Lailaha illallahu muhammad habiballah.
Hamba mohon dapatlah kiranya disampaikan seumpama
pahalanya
Khatam tahlil (laa ilaha illallah) yang telah hmba dzikirkan
sejumlah (70.000 x)
Hamba persembahkan kekhadirat muhammad rasulullah s.a.w. beserta
sekalian qaom keluarganya dan p[ara shohabatnya pun juga para nabi-nabi
semuanya birohmatika yaarhamarrohimiin.
3.
do’a
sekhatam yang ketiga :
bismillahi allahumma .
lailaha illallah muhammad rasululah.
Hamba mohon disampaikanlah kiranya
seumpama khatam tahlil ( la ilaha illallah )
Yang telah hamba dzikirkan sejumlah (70.000 x) ini hamba
hadiahkan kehadhirat ahli silsilatil thoreqotil qodariyah wannaqsabanndiyah.
Dan kepada ahli silsilati thoreqoti shofiyah. Dan kepada para aulia. Dan kepada
guru hamba. Yang berjasa baik kepada hamba. Birohmatika yaarhamarrohimiin.
4.
do’a
sekhatam tahlil yang keempat :
allahumma lailaha
illallahu muhammad ‘abduhu warasuluh.
hamba mohon disampaikan seumpama pahalanya
khatam tahlil yang telah hamba
dzikirkan sjumlah ( 70.000 x ) ini hamba hadiahkan kepada. Ibu dan
bapak hamba dan kepada leluhur dan para shohabatnya beliau-beliau itu dan
kepada sekalian arwah orang-orang yang bersangkutpaut dengan ibu bapak hamba .
birohmatika yaarhamarrohimiin.
5.
do’a
khatam tahlil yang kelima :
bismillahi allahumma
lailaha illallahu muhammadar rasulullah shalallahu s.a.w.
hamba mohon disampaikan seumpama pahalanya
khatam tahlil yang telah hamba dzikirkan sejumlah (70.000 x) ini hamba
hadiahkan kepada. Arwahnya musuh-musuh hamba yang langsung maupun musuh-musuh
yang tak langsung dan kepada arwahnya orang-orang yang berbuat krjahatan
zholim. Aniaya. Zhohirnya atau bathinnya baik yang secara langsung maupun tidak
langsung birahmatika yaarhamarrohimiin.
6.
do’a
sekhatam tahlil yang keenam :
bismillahi allahumma lailaha illallah
muhammad sirrullah.
Hamba mohon disampaikan seumpma pahalanya khatam tahlil yang t elah
hamba dzikirkan sejimlah (70.000 x) ini hamba hadiahkan kepada arwahnya
shahabat-shahabat hamba handaitholan. Kenalan hamba dan sekalian orang-orang
bertali kasih dengan hamba. Birohmatika yaarhamarrohimiin.
7.
do’a
sekhatam tahlil yang ketujuh :
bismillahi allahumma
lailaha illallah muhammad nurullah wasirullah wahabiballahi rasulullah .s.a.w.
hamba mohon disampaikan seumpama pahalanya
khatam tahlil yang telah hamba dzikirkan sejumlah (70.000 x) ini hamba
hadiahkan kepada sekalian arwahnya umat sayidina muhammad .s.a.w. dan segenap
alam semesta dan kepada sekalian arwahnya anak-anak cucu –cucu . keturunan
nabiyullahu adam .a.s. yang beragama islam. Amin birohmatika yaarhamarrohimiin.
Afdhalnya : utamanya sebelumnya
mengerjakan Dzikir (7) Khatam tahlil tersebut di atas, terlebih dahulu
menjalankan Dzikir memukul (7) nafsi, yaitu
sebagai berikut :
KETERANGAN DZIKIR THOHAROT
Bermula : Tujuh Nafsu :
· --------------------------------------Nafsul
Amarah
· --------------------------------------------------------Nafsul
Lawamah
· ----------------------------------------------------------------------------Nafsul Mulhimah
· ----------------------------------------------------------------------------Nafsul
Mutmainah
· -------------------------------------------------------Nafsul
Madhiyah
· -------------------Nafsush shofi’ah
awishofiyah
1.
menjalankan dzikr
nafi isbat (lailaha illallah)
didalam dada sejimlah
(70.000 x)
dan setelah
selesai maka shalat hajat dua raka’at satu salam lalu membaca do’a.
bismillahirrohmanirrohiim allahumma inni asytari minkal nafsiyal amarota
bihadihil sab’ina alfan : lailaha illallah birohmatika yaarhamarrohimiin.
Artinya : yaallah
sesungguhnya hamba membelah membersihkan dari pada engkau nafsu amarah hamba
dengan (70.000 x) ini lailaha illallah dengan rahmat engkau wahai tuhan
yang maha pemurah lagi penyayang
2.
menjalankan
dzikir ismudzat (allah allah allah)
didalam siir sebanyak (60.000 x)
setelah selesai maka shalat dua raka’at. Lalu membaca do’a :
bismillahirrohmanirrohiim allahumma inni asytari minkal nafsial lawamah
bihadihi sittina alfan ( allah allah
allah birohmatika yaarhamarrohimiin.
3.
menjalankan dzikir (hwu hwu hwu) didalam siir sebanyak (50.000 x)
telah selesai maka shalat dua raka’at
lalu membaca do’a.
bismillahirrohmanirrohiim .allahumma inni asytari minkal nafsial
mulhimah bihadihi khomsina alfan ( hwu
hwu hwu ) birohmatika yaarhamarrohimiin.
4. menjalankan dzikir asma (yaahaq yaahaq yaahaq)
didalam sir sebanyak (40.000 x) setelah
selesai maka shalat dua raka’at lalu membaca do’a.
bismillahirrohmanirrohiim
. allahuma inni astari minka nafsial mutmainah bihadihil arbaina alfan yaahaq.
Yaahaq birohmatika yaarhamarrohimiin.
5. menjalankan dzikir asma (yaa hayyun .
yaa hayyun) didalam siir sebanyak (30.000 x) dan setelah selesai maka shalat
dua raka’at lalu membaca do’a.
allahumma inni astari minka nafsial rodhiyah
bihadihissalasina alfan birohmatika yaarhamarrohimiin.
6. menjalankan dzikir asma ( yaa qoyyuum ) didalam khofi sebanyak
( 20.000 x ) setelah selesai shalat dua raka’at lalu membaca do’a.
bismillahirrohmanirrohiim allahumma inni minka
nafsial mardiyah bihadihil ‘isrina alfan ( yaa qoyyum ) birohmatika yaarhamarrohimiin.
7. menjalankan dzikir asma (yaa qohar)
sebanyak (10.000 x) didalam khofi
setelah selesai maka shalat dua
raka’at lalu membaca do’a.
bismillahirrohmanirrohiim. Alahumma inni asytari minka nafsiyash
shomi’ata awish shofiyata bihadihil
‘asyarota alfan. Birohmatika yaarhamarrohimiin.
========
Demikianlah
seyogyanya mengerjakan dzikir memukul tujuh nafas ini sebelumnya menjalankan /
mengerjakan tujuh khatam tahlil yang telah tersebut.
Kifayah :
Berkhatam thoreqat syaidina syekh ‘abdul qodir jaelani : terlebih
dahulu membaca fatihah tujuh inilah kifaytnya :
1.
bismillahirrohmanirrohim
. ila khadaratin nabiyil mushthofa muhammadin .s.a.w. waala alihi waashhabihi
syau lillahilahum …………………………………..……….(alfatihah)
2.
tsumma
ilaruhi abaihi waihwanihi minal ambiyai wamursalina walikulli malaikatil
muqorobina walqurbina wasy syuhadai washsholihina walikulli wailal arwahi
(abina adam waumina hawa) wamatansala bainahuma ila yaumiddiin syaiun lillahi
lahum ………………………………(alfatihah)
3.
tsumma
ila arwahi sadatin wamawalina waaimmatina abibakri – wa’umar – wausman – wa’ali
waila arwahi baqiyatish hsahabati walqarobati wattabi’ina wattabi’I tabi’ina
lahum biikhsani ilayaumiddiin syaun
lilahi lahum……………… (alfatihah)
4.
tsumma
ila arwahil aimmatil mujtahidina wamuqllidina wamuqollidihim faddiini wailal
arwahil ulamairrosyidin walquroil mukhlisiin waaimmatil hadiitsi walmufassirina
wasairo sadatina shshufiyatil muhaqiiqina waila arwahi kulli waliyyin
wawaliyyatin wamuslimin wamuslmati minmasyariqil ardhi wamaghoribiha
waminbainiha ila simaliha syaun lilalihi lahum ……………………………..(alfatihah)
5.
tsumma
ila arwahi jami’I masaihil qodariyah wannaqsabanndiyah wajami’ii ahli turuqi
khusushon syaidina wamaulan shulthoni aulia aysyaihu ‘abdul qodir jaelani
baghdadi wasayyidissiris siqthi wasyayyidi ma’rufil karkhi wasayyidi habibil
‘ajami wasayyidi hasanil basri wasayyidi ja’far shodiq wasayyidi abi yajidil
bushthomi wasayyidi yushuful hamadani wasayyidi bahauddini annaqsabandii wahadhrotil
imamirrabbanii waushulii wafuru’ihim waahli silsilatihim walakhidina ‘anhum
syau lillahilahum ………………………………….(
alfatihah )
6.
stumma
ila arwahi walidina wawalidikum wamasyaihina wamasyaihikum waamwatina
waamwatikum waliman aysana ilaina waliman lahu haqqu ‘alaina waliman aushona
waataushona waqulladana bidu’a’I khoiri syaun lillahi lahum ……… ……………………………………………....( alfatihah )
7.
stumma
ila arwahi jami’il mu’minina walmu’minati walmuslimina walmuslimati yaminiha
ila syimaliha wamin qofin ila qofin minladuni adama ila yaumil qiyamati syaun
lillah ahum …………………………..(alfatihah)
KEDUA MEMBACA :
1 .
shalawat ----------------------------------------( 100 x )
2 . Alam nasyrah . ilakh . ----------------------------------( 79
x )
3 .
Al’ ikhlash . ilakh
----------------------------------------( 1000 x )
4 . Allahumma Yaa qodhiyal hajati .
---------------------------------------( 100 x )
5 . Allahumma Yaa kafiyal muhimat .
----------------------------------------------( 100 x )
6 . Allahumma Yaa rofi’addarojat .
-----------------------------------------------------------( 100 x )
7 . Allahumma Yaa dafi’al baliat .
---------------------------------------------------( 100 x )
8 . Allahumma Yaa mahallul musykilat . ----------------------------------(
100 x )
9 . Allahumma Yaa mujibudda’wat . ----------------------------- (
100 x )
10 . Allahumma Yaa syafiyal ardhi . ---------------------( 100 x )
11 . Allahumma Yaa arhamrrohimiin . ---------( 100 x )
12 . Sholawat . ------------------------------------------------------------(
100 x )
13 . Fatihah kepada hadhirat imam haujakanii .
-------------------------------( 1 x )
14 . Fatihah kepada hadhirat sulthonil aulia sayyidina ‘abdul
qodir jaelani------( 2 x )
15 . Sholawat . -----------------------------------------------------------------------------------(
100 x )
16 . Hasbunallah ni’mal wakil .
-----------------------------------------------------( 100 x )
17 . Fatihah .7. lagi
seperti tersebut pertama
18 . Sholawat . ---------------------------------------------------------------
( 100 x )
19 . Fatihah kapada hadhirat imam rabbani .
----------------------( 1 x )
20 . Sholawat .
--------------------------------------------------------------- ( 100 x )
21 . Kemudian merendahkan diri kepada sekalian makhluq terada
dibawah
badan kita .di bawah hamba Allah yang hina dan minta rizqi
Yang halal . dan mohon mati di
dalam iman dan lain-lainnya .
22 . Alfatihah ‘ala hadihinniyati .
-------------------------------------------------------( 1 x )
23 . Lahaula wala quwwata illabillahil’aliyyil’azhiim .
----------------------------------- ( 500 x )
24 . Allahumma sholli ‘ala sayyidina
muhammadinin nabiyyil umiyyi wa’ala
‘alihi washohbihi
wassalam . -----------------------------------------------------( 100 x )
25 . Allahumma anta maqshudi waridhoka
mathlubi’athini muhibbataka
wama’rifataka washollallahu’ala sayyidina muhammad wa alihi
washohbihi ajma’iin walhamdulillhi robbil ‘alamiin
26 . Yalathif .
---------------------------------------------------------------------
---------- ( 16641 x )
27 . Sholawat .
-----------------------------------------------------------------------( 100 x
)
28 . Kemudian tawajuh kepada
-----DZAT TUHAN ‘AZZA WAJALLA----
Lalu membaca do’a
yang dinamakan khushushiyah bagi yalathif
inilah do’a-nya
DO’A-NYA :
Alhamdulillahi robbil‘alamin washshalatu
washshalamu ‘ala syaidina muhammadin wa’ala alihi washahbihi ajma’iin .
allahumma yalathifu – yalathifu – yalathifu . yaman wasi’a luthfuhu ahlas
samawati walardi . nas aluka bikhofiyyi –khofiyyi luthfikal khofiyyi .
antahfiyana fiikhofiyyi khofiyyi khoffi . innaka qulta waqaulakal haqqu .
allahu lathifu bi’ibadihi yarzuqumayyasyau wahuwal qowoyul ‘aziz . allahumma
innanas aluka . yaqowwiyu – ya’azizu – yamu’inu – biquwwatika wa’izzatika .
yamatinu – anyakuna lana aonan wamu’inan fiijami’il ahwali wal af’ali wajamii’I
manahnu fihi minfi’lil khairoti . waantadfa ‘annakulla syirri wani’mati
wamihnati qodits tahqoqna hamin ghoflatika wadzunubina fainnaka antal
ghofururrohiim waqodqulta waqaulakal haqqu waya’fu ‘ankatsiri . allahumma yaman
lathoftu bihi wawajahtuhu ‘indaka waja’altalluthfal khafiyyata bi’alahun haitsu
tawajjahu asaluka antuwajjihanii ‘indaka waantakhfiyanii bikhofiyyi luthfika
innaka ‘ala kulli syaiin qodiir washalallahu ‘ala saidina muhammadin wa’ala
alihi washahbihi wasalam walhamdulilahi robbil ‘alamiin – amiin ( alfatihah )
Artinya : Sebenarnya masih banyak lagi kifayah thoreqat dzikir
baik dzikir billisan maupun dzikir biqolbi (lathoif) yang ada para ahlinya :
yang penting adalah ketekunan riyadhoh (latihan) selalu dengan mujahadah bersungguh-sungguh
hati karena (dzikrullah) itu sangat besar artinya (hikmahnya) diantaranya
hikmahnya meneguhkan menentramkan hati mensuburkan kedamaian hati, karena (dzikrullah)
pun membersihkan hati. Perhatikanlah firman alah ta’ala : (waladzikrullahi
akbar) al’ankabut=sesungguhnya dzikir / mengingat / menyebut nama alah itu
sangat besar artinya (keutamaan dan lagi (aladzikrullahi tathma’inul qulub .al
arr’d 38) ketahuilah bahwa berdzikrullah / menyebut nama allah itu meneguhkan
menentramkan hati . dan sabda rasulullah .s.a.w. (inna likulli syaiin
shoqolatan fainna shoqolatal qolbi dzikrullah) artinya : sesungguhnya bagi
tiap-tiap sesuatu adalah mencucinya / pembersihnya, maka sesungguhnya (pembersih
hati adalah dzikrullah) .
Adapun hati yang tidak bersih iyalah hati yang tertutup oleh
pikiran ‘alam pikiran yang penuh dengan macam-macam pikiran - maksud – maksud angan – angan goresan cita
cita yang tertuju kepada selain allah, maka hendaknya rajin berlatih (riyadhoh)
menjalankan dzikrullah itu dengan segaa daya upaya membersihkan pikiran dari
segala maksud selain allah semata –mata, diambil kepahaman dari kata –kata do’a
: (ilahi antal maksudi) artinya : ya allah tuhanku hanya engkau sajalah yang
mengetahui maksud / tujuan. Tetkala menjalankan dzikrullah. Sekaligus melatih
agar pkiran tunduk dan mengikuti (qolbu) yang sedang berdzikir, dan dihaluskan
apa yang terlintas dipikiran tetap diputuskan pada haqeqat ma’ani : (ilahi
antal maksudi)
Maka samai disini kita sudahi tulisan yang dihimpun didalam kitab
yang kami namakan (jalan menuju tuhan) ini dengan do’a penutup dikutip
dari do’a imam ghajali :
Bismillahirrohmanirrohiim :
Nastaghfirulahi ta’ala min kulli majalat bihil qodamu
authogho bihil qolamu fiikitabina wafiisairi kutubina. Wanastaghfiruhu min
aqwalinal latii latuwafiquha ‘amaluna. Wanastaghpfiruhu mimma adda’ainahu
wadhharnahu minal ‘ilmi walbashiroti bidinillahi ma’a taqsirifihi .
Artinya
kami mohon ampunan yaa allah dari sekalian kaki yang tergelincir atau pena yang
keterlaluan dalam kitab ini dan kitab kami yang lain dan kami mohon ampun dari
sekalian perkataan kami yang tak sesuai dengan perbuatan kami. Dan kami mohon
ampunan dari sekalian yang kami anjurkan berupa ilmu atau pandangan yang
sendiri kurang menjalankannya.
Wanastaghfiruhu
minkulli ‘ilmin wa’amalin qothon nabihi wajahul kariima tsumma kholathohu
ghoiruhu.
Wanastaghfiruhu
minkull wa’din wa’ad yahu bihi anfusana tsumma qoshorna fiilwafaibihi.
Artinya
: dan kami mohon ampunan dari semua ‘ilmu dan ‘amal yang pada mulanya
dimaksudkan karena allah yang maha mulya kemudian bercampur dengan maksud lain.
Dan kami mohon ampun dari semua janji yang kami janjikan lalu kami tidak
menepatinya.
Wanastaghfiruhu
minkulli ni’matin an’amabiha ‘alaina fasta’malna
hafii ma’syiyati.
Artinya : dan kami mohon ampun dari semua
ni’mat yang diberikan kepada kami kemudian kami salah gunakan didalam ma’syiat.
Wanastaghfiruhu minkulli tasrihiin wata’ridhiin binuqshonin
naqishiin wanaqshirin muqoshshirin kunna muttashifiina bihi.
Artinya : dan kami mohon ampun dari segala ucapan yang kami
nyatakan buruknya secara langsung atau dengan sendirinya padahal kami terlibat
memakinya.
Wanastaghfiruhu
minkulli khothritin wada’anta yatashona ‘un wataqollufun tazayyunan linnasi
fiikitbin sathornahu aukalamin nazomnahu au’ilmin dzalika kullihi lana waliman
thola’a kita bana.
Hadza aukatabahu ausami’ahu antakarri
bilma’rifati warrohmati wattajawuzi ’anjami’issaiati zhohiron wabathinan
fainnal karoma ‘amimun warohmatan wasi’ahu walhubda ‘ala ashnanil kholaiqi
faidhun lawasilatu lana ilaihi illa madhlahu wakaromatu. AMIIN –AMIIN – AMIIN
Artinya : dan kami mohon ampun dari semua yang kami terangkan
geraq geriq kami yang berlebihan dalam mengubah atau menguraikan sesuatu kata
atau ‘ilmu. Sesudah itu selesai kami minta ampun dari dosa semuanya , maka kami
mohon ampun untuk diri kami dan untuk sekalian orang yang membaca kitab
Artinya : kami yang menyalin atau yang mendengar isi dan
keterangan kitab ini. Mohon dikaruniai dengan ampunan serta rahmat sehingga
terhitung tiada ada dosa kami dhohir bathin kami dapat karuniamu maka
sesungguhnya kemulyaan maha sempurna dan rahmat tuhan sangat luas dan
kemurahanmu kepada sekalian makhluq sangat melimpah ruah . tiada jalan bagi
kami kepadanya selain mengharap limpah karunia dan kemurahan tuhan .YAA
ROBBUL ‘ALAMIIN. AMIIN – AMIIN – AMIIN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar